FUJIANA PRAMES WARI FEBI UIN MY BATUSANGKAR LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH 9

 MAKALAH

LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH

Tentang 

Operasional Pasar Uang


OLEH:

Fujiana Prames Wari

2230404067

22 MBS 5E


DOSEN PENGAMPU:

PROF.DR SYUKRI ISKA,M.AG

FATIMAH SETIA WARDHANI,SE.SY.,ME.


PRODI MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAHMUD YUNUS BATUSANGKAR

2024









KATA PENGANTAR

      Puji dan syukur pemakalah ucapkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan ni nikmat dan kesempatan sehingga pemakalah dapat menyelesaikan makalah dengan judul "Operasional Pasar Uang ”dapat terselesaikan. Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas agar dapat bermanfaat bagi pembaca.

      Kesempatan kali ini, pemakalah sebagai penyusun makalah mengucapkan terima kasih kepada selaku dosen pengampu mata kuliah Lembaga keuangan syariah yang sudah memberikan tugas ini kepada pemakalah sehingga pemakalah dapat menyelesaikan makalah ini dengan lancar dan tepat waktu. Pemakalah menyadari bahwa dalam proses pembuatan makalah ini masih banyak kekurangan dan kesalahan baik dari segi tulisan maupun penulisan kata. Oleh karena itu, pemakalah mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun kebaikan dimasa yang akan datang.


Batusangkar, 16 Oktober 2024



Penulis




BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pasar keuangan (financial market) adalah mekanisme pasar yang memungkinkan bagi seorang atau korporasi untuk dengan mudah dapat melakukan transaksi penjualan dan pembelian dalam bentuk sekuritas (seperti saham dan obligasi). Sekuritas merupakan aset finansial yang SS menyatakan Klaim keuangan. Sekuritas diperdagangkan di pasar keuangan (Gnancial market), yang terdiri dari pasi uang dan pasar modal. Pasar uang pada dasarnya merupakan pusar untuk sekuritas jangka pendek baik yang dikeluarkan bank dan perusahaan umumnya maupun pemerintah. 

Sedangkan sekuritas yang diperdagangkan di pasar modal pada prinsipnya adalah sekuritas jangka panjang baik berbentuk hutang maupun ekuitas (modal sendiri). Berbagai sekuritas yang diperdagangkan di pasar modal Indonesia antara lain adalah sekuritas di pasar ekuitas (saham biasa, saham preferen, bukti right dan waran), sekuritas di pasar obligasi (obligasi perusahaan dan obligasi konversi), sekuritas di pasar derivatif (kontrak berjangka dan kontrak opsi), dan reksa dana. Dari berbagai jenis sekuritas tersebut yang paling dikenal oleh masyarakat adalah saham biasa.

Kebijakan dividen menyangkut tentang masalah penggunaan laba yang menjadi hak para pemegang saham. Pada dasarnya, laba tersebut bisa dibagi sebagai dividen atau ditahun untuk dinvestasikan kembali. Dividen merupakan hak pemegang sabam biasa (common stock) untuk mendapatkan bagian dari keuntungan perusahaan. Jika perusahaan memutuskan untuk membagi keuntangan dalam dividen, semua pemegang saham biasa mendapatkan haknya yang suma. Rasio pembayaran dividen menentukan jumlah laba yang ditahan sebagai sumber pendanaa.  


B. Rumusan masalah

  1. Apa Pengertian Pasar Uang?
  2. Apa Mekanisme Operasional Pasar Uang?
  3. Apa Instrumen Pasar Uang?


C. Tujuan masalah 

  1. Untuk mengetahui Pengertian Pasar Uang
  2. Untuk mengetahui Mekanisme Operasional Pasar Uang
  3. Untuk mengetahui Instrumen Pasar Uang



BAB ll

PEMBAHASAN


A.PENGERTIAN PASAR UANG                                  

Pasar uang adalah salah satu segmen penting dalam sistem keuangan yang berfungsi sebagai tempat pertemuan antara pihak-pihak yang memiliki surplus dana dengan pihak-pihak yang membutuhkan dana jangka pendek. Dalam konteks ini, pasar uang mencakup transaksi instrumen keuangan yang memiliki jatuh tempo kurang dari satu tahun, seperti surat berharga, deposito berjangka, dan sertifikat deposito. Pasar ini berperan vital dalam menjaga likuiditas sistem keuangan, memungkinkan perusahaan dan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pendanaan jangka pendek mereka.

Beberapa definisi pasar uang menurut para ahli:

1. Sunariyah (2011)

Pasar uang adalah tempat pertemuan antara pihak yang memiliki kelebihan dana dengan pihak yang membutuhkan dana jangka pendek, yang ditandai dengan proses jual beli instrumen keuangan seperti surat berharga komersial dan sertifikat deposito.

2. Kasmir (2012)

Pasar uang merupakan tempat atau lembaga yang mempertemukan permintaan dan penawaran dana jangka pendek. Dana ini biasanya digunakan untuk pembiayaan kebutuhan mendesak atau memenuhi likuiditas perusahaan.

        Dalam prakteknya, operasional pasaran uang dapat dilihat melalui lembaga-lembaga keuangan seperti Bank Sentral Negara (BSN) dan lembaga perbankan swasta. Mereka berfungsi sebagai broker dan market maker yang memfasilitasi transaksi valuta antarpemain. Selain itu, teknologi informasi juga telah meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas dalam berpartisipasi di pasar uang, dengan adanya platform trading online dan aplikasi mobile yang mempermudah pengguna untuk melakukan transaksi valuta secara real-time.

        Dengan demikian, pasar uang bukan hanya sekedar tempat pertukaran nilai tukar; ia juga merupakan indikator penting kondisi ekonomi nasional dan global. Sebagaimana kata pepatah, "pasar akan mengatakannya," artinya harga valuta pada pasaran uang dapat memberikan gambaran umum tentang situasi ekonomi yang sedang berkembang. Oleh karena itu, pemahaman yang lebih mendalam tentang mekanisme dan dinamikanya sangat esensial untuk menghadapi tantangan-tantangan ekonomi masa depan.

B.MEKANISME OPERASIONAL PASAR UANG

Mekanisme operasional pasar uang melibatkan interaksi antara pemilik dana dan peminjam dana jangka pendek. Pasar ini berfungsi sebagai platform di mana instrumen keuangan seperti sertifikat deposito, surat berharga, dan pinjaman antar bank diperdagangkan. Transaksi dilakukan melalui broker dan dealer yang bertindak sebagai perantara, memastikan kelancaran aliran dana.

Bank komersial berperan penting dengan meminjamkan dan meminjam dana untuk memenuhi kebutuhan likuiditas. Selain itu, pemerintah juga terlibat melalui penerbitan surat utang untuk menghimpun dana. Dengan karakteristik risiko rendah dan likuiditas tinggi, pasar uang menjadi pilihan utama bagi investor yang mencari imbal hasil stabil dalam jangka pendek.

Mekaanisme operasional pasar uang melibatkan beberapa elemen penting yang memungkinkan transaksi dana jangka pendek berlangsung efektif. Berikut adalah detailnya:

1. Lokasi Operasional

Pasar uang tidak memiliki lokasi fisik spesifik, melainkan beroperasi secara Over The Counter Market (OTCM). Transaksi dilakukan di balik meja kerja atau ruangan masing-masing pelaku, sehingga disebut sebagai "tempat abstrak" karena tidak adanya tempat khusus untuk pertemuan penjual, perantara, dan pembeli.

2. Partisipan Utama

Berikut adalah partisipan utama dalam pasar uang:

a. Bank Komersial

Bank komersial memainkan peran penting dalam pasar uang. Mereka meminjam di pasar uang untuk mendanai portofolio pinjaman dan memperoleh dana. Selain itu, bank juga berfungsi sebagai dealer di pasar derivatif suku bunga tanpa melalui bursa dan menyediakan komitmen untuk memastikan pembayaran tepat waktu bagi investor di sekuritas pasar uang.

b. Pemerintah

Pemerintah menghimpun dana dalam jumlah besar melalui emisi surat berharga atau menjual kewajiban jangka pendek. Ini membantu memenuhi kebutuhan dana untuk proyek-proyek infrastruktur dan lain-lain.

c. Broker dan Dealer

Broker dan dealer memainkan peran kunci dalam memasarkan instrumen pasar uang dan menyediakan pasar sekunder di mana kewajiban yang beredar dapat dijual sebelum jatuh tempo. Broker mencocokkan pembeli dan penjual berdasarkan komisi, sedangkan dealer mengelola perdagangan atau melakukan transaksi atas nama mereka sendiri.

3. Intrument-Instrument Pasar Uang

Pasar uang menawarkan berbagai instrumen dana jangka pendek, seperti:

Sertifikat Deposit: Surat jaminan pelunasan utang yang diterbitkan oleh bank, mudah diperjual-belikan karena tidak memiliki nama pemilik perorangan.

Call Money: Surat pengakuan utang yang diterbitkan Bank Indonesia, dengan pengembalian berupa diskonto atau bunga yang ditetapkan oleh BI.

Surat Utang Negara: Surat utang atau obligasi yang dikeluarkan pemerintah dengan jatuh tempo yang sangat pendek.

4. Fungsi Pasar Uang

Pasar uang berfungsi sebagai sumber pendanaan jangka pendek, mempertemukan pemilik modal dengan peminjam modal. Dana yang dimiliki oleh investor dapat digunakan untuk pembiayaan modal kerja atau ekspansi usaha, sehingga pasar uang merupakan salah satu sumber pendanaan yang dapat dimanfaatkan para pencari modal.

5. Regulasi dan Kewenangan

Pasar uang diatur oleh Bank Indonesia, yang memiliki kewenangan untuk mengatur, mengembangkan, dan mengawasi pasar uang dan pasar valuta asing. Regulasi ini bertujuan untuk membangun pasar uang yang modern dan maju, mendukung efektivitas kebijakan moneter, stabilitas sistem keuangan, dan sinergi pembiayaan ekonomi.

Dengan demikian, mekanisme operasional pasar uang melibatkan interaksi antara berbagai partisipan utama, instrumen-instrumen dana jangka pendek, dan regulasi yang kuat untuk memastikan kelancaran dan keselamatannya.

C.INSTRUMEN PASAR UANG

Instrumen pasar uang adalah sekuritas utang jangka pendek yang menawarkan likuiditas tinggi dan risiko rendah. Berikut adalah beberapa jenis instrumen pasar uang yang umum:

1.Treasury Bills (T-Bills): Surat utang yang diterbitkan oleh pemerintah dengan jatuh tempo hingga satu tahun, dianggap sangat aman.

2.Commercial Paper: Surat berharga yang diterbitkan oleh perusahaan untuk memenuhi kebutuhan modal kerja jangka pendek, biasanya tidak dijamin.

3.Certificates of Deposit (CDs): Deposito berjangka yang ditawarkan oleh bank dengan tingat bunga tetap dan jatuh tempo tertentu.

4.Repurchase Agreements (Repos): Kesepakatan untuk menjual dan membeli kembali sekuritas dalam jangka waktu singkat, sering digunakan untuk memperoleh likuiditas

5.Sertifikat Bank Indonesia (SBI)

Surat utang jangka pendek yang diterbitkan oleh Bank Indonesia (BI) untuk mengatur likuiditas di pasar dengan mengontrol jumlah uang beredar melalui operasi pasar terbuka. Karakteristik bebas risiko gagal bayar karena diterbitkan oleh otoritas moneter.

6.Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)

Surat berharga yang digunakan oleh bank atau lembaga keuangan untuk mendapatkan dana jangka pendek dari BI atau pihak lain dengan fungsi Membantu bank memenuhi kebutuhan likuiditas sementara.Karakteristik umumnya dijual dengan diskonto dan memiliki jangka waktu hingga 1 tahun.

8. Commercial Paper (CP)

Surat utang jangka pendek yang  diterbitkan oleh perusahaan untuk membiayai kebutuh operasionalnya dengan fungsi alternatif pendanaan bagi perusahaan yang membutuhkan likuiditas cepat tanpa melalui pinjamanbank. Karakteristik tidak dijamin,sehingga lebih berisiko dibanding instrumen lainnya.

 

BAB lll

PENUTUP


A.KESIMPULAN

Pasar uang adalah mekanisme atau tempat yang memfasilitasi transaksi keuangan jangka pendek, dengan instrumen-instrumen seperti Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), Commercial Paper (CP), Sertifikat Deposito, Treasury Bills (T-Bills), Repurchase Agreement (Repo), dan Banker’s Acceptance (BA). Tujuan utama pasar uang adalah untuk memenuhi kebutuhan likuiditas jangka pendek bagi pelaku pasar, seperti individu, perusahaan, pemerintah, dan lembaga keuangan.


REFERENSI


Mishkin, F. S. (2019). The Economics of Money, Banking, and Financial Markets. 

Fabozzi, F. J. (2021). Handbook of Fixed Income Securities.

Sunariyah. (2011). Pengantar Pengetahuan Pasar Modal. Yogyakarta: UPP STIM ΥΚΡΝ.

Kasmir. (2012). Manajemen Perbankan. Jakarta: Rajawali Pers.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERAN DAN FUNGSI DPS, DSN, DK, OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) DAN LEMBAGA PENJAMIN SIMPANAN (LPS)

BAITUL MAAL PADA AWAL ISLAM

FUJIANA PRAMES WARI FEBI UIN MY BSK LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH BANK SYARIAH